Lantas Kendaraan Lebaran 2020 Turun 61%

Dwimawan Heru
Dwimawan Heru
Gemapos.ID (Jakarta) Jasa Marga mencatat penurunan sebesar 61% lalu lintas (lantas) pada Lebaran 2020 dibandingkan Lebaran 2019. Dari hal ini hanya sekitar 430.993 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui arah Timur, arah Barat, dan arah Selatan sejak 17-22 Mei 2020. "Untuk distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah sebesar 39% dari arah Timur, 34% dari arah Barat, dan 27% dari arah Selatan," kata Dwimawan Heru Santoso, Corporate Communication & Community Jasa Marga pada Sabtu (23/5/2020). Kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah timur merupakan kontribusi lalin dari dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama. Hal yang dimaksaud adalah GT Cikampek Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi. Di GT Cikampek Utama 1 terdapat jumlah 96.693 kendaraan yang meninggalkan Jakarta. Angka ini turun 80% pada Lebaran 2020 dibandingkan Lebaran 2019. Sementara itu di GT Kalihurip Utama 1 jumlah kendaraan tercatat 72.856 atau turun sebesar 61% pada Lebaran 2020 ketimbang Lebaran 2019. "Total kendaraan yang melintas menuju arah Timur adalah sebanyak 169.549 kendaraan, turun sebesar 75% dari Lebaran tahun 2019," ujarnya. Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang. Kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah barat sebesar 146.276 kendaraan atau turun sebesar 43% pada Lebaran 2020 dibandingkan Lebaran 2019. Sementara itu jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan/lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebesar 115.168 kendaraan. Angka ini turun sebesar 31% pada Lebaran 2020 dibandingkan Lebaran 2019. (mam)