fbpx
Kamis, 22 April 2021
gemapos.id
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nusantara
  • Politik
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pertanian
  • Gaya Hidup
No Result
View All Result
gemapos.id
No Result
View All Result
Home Bisnis

Kedatangan Vaksin AstraZeneca ke Indonesia Tidak Pasti

Vaksin Covid-19 AstraZeneca dengan mekanisme bilateral berubah.

Editor by Editor
8 April 2021
Bisnis
Reading Time:1min read
Menkes Baru Diminta Benahi Manajemen Kesehatan

“Dua mekanisme mendatangkan vaksin, yakni mekanisme multilateral dengan GAVI sebanyak 54 juta dosis secara gratis dan vaksin AstraZeneca yang didatangkan dengan mekanisme bilateral melalui Bio Farma sebanyak 50 juta dosis,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin

3
SHARES
17
VIEWS
ShareShareShare

Gemapos.ID (Jakarta) – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan jadwal kedatangan 100 juta dosis vaksin Covid-19 ke Indonesia tidak pasti. Karena, beberapa negara yang membuat vaksin Covid-19 melakukan kebijakan embargo tersebut.

“Dua mekanisme mendatangkan vaksin, yakni mekanisme multilateral dengan GAVI sebanyak 54 juta dosis secara gratis dan vaksin AstraZeneca yang didatangkan dengan mekanisme bilateral melalui Bio Farma sebanyak 50 juta dosis,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin di Jakarta pada Kamis (8/4/2021).

Beritalainnya

Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal bagi Seniman dan Budayawan

Pergerakan Masif Picu Kenaikan Kasus Covid-19

Pengungsi Banjir di NTT Akan Dapat Dana Sebesar Rp500.000

GAVI ,erupakan sebuah aliansi vaksin internasional yang menyediakan vaksin Covid-19 secara gratis bagi negara-negara yang memenuhi syarat.

“Yang bermasalah pertama kali adalah COVAC/GAVI karena adanya embargo dari India, suplai vaksin AstraZeneca paling besar dari India sehingga mengalami hambatan,” ujarnya.

GAVI-COVAX merupakan vaksin produksi Global Alliance for Vaccine and Immunization (GAVI).

Hal ini bekerjasama dengan mitra aliansi United Nations Children’s Fund (UNICEF) dan World Health Organization (WHO).

Dengan begitu GAVI merealokasi vaksin Covid-19 ke Indonesia dari 11 juta dosis pada Maret 2021-April 2021 menjadi hanya satu juta dosis pada waktu tersebut. Kemudian, sisanya pemberian vaksin Covid-19 ditunda pada Mei 2021.

“Mereka juga belum bisa memberikan konfirmasi, jadi tidak pasti, itu dua minggu lalu,” ujarnya.

Kemenkes memperoleh informasi pada minggu lalu bahwa vaksin AstraZeneca dengan mekanisme bilateral berubah.

Dari rencana Vaksin Covid-19 AstraZeneca sebanyak 50 juta dosis pada 2021 menjadi 20 juta dosis pada 2021 dan sisanya diundurkan 30 juta dosis pada 2022.

Dari 160-an negara di dunia yang membutuhkan vaksin Covid-19, tapi hanya lima negara yang memproduksi vaksin ini yaitu Amerika Serikat, China, India, Inggris, dan Rusia. Beberapa negara ini tidak mau mengeluarkan vaksin Covid-19 yang diproduksinya.

 

Tags: AstraZenecacovid-19kemenkes
Previous Post

‘Preman Pensiun’ Akan Tayang pada 13 April 2021.

Next Post

Dishub Jabar Sekat 338 Titik di 27 Kabupaten/Kota

Related Posts

YAB Diminta Cek Motif 6 Negara Berikan BLT

YAB Diminta Cek Motif 6 Negara Berikan BLT

22 April 2021
9
Pengelola Pinjaman Online Ilegal Kerap Berganti Nama

Pengelola Pinjaman Online Ilegal Kerap Berganti Nama

22 April 2021
14
Disnaker Diminta Awasi Pembayaran THR

Pekerja Swasta dan Migran Diminta Tidak Mudik

20 April 2021
11
MRT Jakarta Beroperasi Senin-Jumat Pukul 5.00-23.00 WIB

MRT Jakarta Beroperasi Senin-Jumat Pukul 5.00-23.00 WIB

19 April 2021
17
Rhoma Irama Kalah Gugat Sandi Record Rp1 Miliar

Rhoma Irama Kalah Gugat Sandi Record Rp1 Miliar

17 April 2021
15
SP Kabupaten Bekasi Dirikan Pos Pengaduan THR

SP Kabupaten Bekasi Dirikan Pos Pengaduan THR

16 April 2021
16
Next Post
Dishub Jabar Sekat 338 Titik di 27 Kabupaten/Kota

Dishub Jabar Sekat 338 Titik di 27 Kabupaten/Kota

Terkini

Budaya

Penegakan Hukum Cegah Masyarakat Mudik Lebaran

22 April 2021
9
Ekonomi Makro

YAB Diminta Cek Motif 6 Negara Berikan BLT

22 April 2021
9
Gaya Hidup

IDI Sarankan Alat Salat Dicuci Rutin

22 April 2021
7
Bali

KRI Nanggala-402 Masih Hilang, Berikut 53 Krunya

22 April 2021
64
Bisnis

Pengelola Pinjaman Online Ilegal Kerap Berganti Nama

22 April 2021
14
Bola

Persib Bandung ‘Ngotot’ Menang Lawan Persija Jakarta

22 April 2021
12
Traveling

Pemudik Lebaran Akan Dipaksa Karantina Lima Hari Sendiri

22 April 2021
9
TNI

KRI Nanggala-402 Tinggalkan Tumpahan Minyak Sebelum Menyelam

22 April 2021
9
Gaya Hidup

Air Putih Bisa Buat Penyanyi Raisa ‘Good Mood’

22 April 2021
26
Jakarta

Gudang Hangus Terbakar Diduga Karena Petasan

21 April 2021
15

TELUSUR

Video News
Trending
Terkini
Pilihan Redaksi
Headline News
Foto News
Fokus
Trending
Traveling
Tokoh
TNI
Sumatera
Sulawesi
Sukabumi
Startup
Rumah
Resto
Refleksi
Properti
LAINNYA
Info Tukang Info Tukang Info Tukang
gemapos-gentamedia-network-#1
gemapos-gentamedia-network-#2
Gemakan Suara Negeri; Kami hadir obyektif independen, terkini dan mencerahkan.
  • Profile
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
Menu
  • Profile
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
© 2020 Gemapos.id
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nusantara
  • Politik
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pertanian
  • Gaya Hidup

© 2020 Gemapos.id :: Gemakan Suara Negeri