Jenderal Polisi Tito Karnavian hari ini (6/11) menyerahkan tongkat komando Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (kapolri) kepada Jenderal Polisi Idham Azis. Serah-terima tongkat komando dan panji Tri Brata ini dilaksanakan di lapangan Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob), Depok, Jawa Barat.
Idham Azis sebenarnya sudah resmi menjadi kapolri sejak dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) pekan lalu. Langkah Idham menjadi kapolri berjalan mulus sesuai dengan doa yang dipanjatkannya sebelum menjalani fit and proper test yang dilakukan Komisi III DPR, Rabu (30/10). Idham yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Badan Reserse Kriminal (kabareskrim) Polri itu menjadi calon tunggal sebagai calon kapolri yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR.
Dalam sambutannya, Jenderal (Purn) Tito Karnavian mengingatkan kembali tentang tugas-tugas berat yang diemban seorang Kapolri. Menurut Tito yang kini menjabat Menteri Dalam Negeri tersebut, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis akan menghadapi tugas berat, salah satunya adalah Pilkada 2020. Tito menekankan pengamanan pilkada terutama di wilayah Papua.
"Akan ada Pilkada Serentak 2020. Kemendagri siap bekerja sama. Mohon 2020 di Papua. Baik terkait perkembangan kehidupan kebangsaan dan kebernegaraan yang berdampak kamtibnas, baik reguler maupun isidental," ujar Tito Karnavian.
Sedangkan Kapolri dalam sambutannya berjanji akan melanjutkan program yang telah dicanangkan Kapolri sebelumnya yang kini menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). "Saya akan melanjutkan seluruh program yang dicanangkan Bapak Mendagri, Kapolri sebelumnya saya memantapkan soliditas TNI-Polri sebagai bagian pilar NKRI yang telah mengkristal untuk mengawal NKRI ini," jelasnya. #ed
