fbpx
Rabu, 3 Maret 2021
gemapos.id
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nusantara
  • Politik
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pertanian
  • Gaya Hidup
No Result
View All Result
gemapos.id
No Result
View All Result
Home Politik Budaya

Covid-19 Masih Dianggap Konspirasi

Apakah Covid-19 terbentuk secara alami atau rekayasa?

Santa Klaudia S by Santa Klaudia S
22 Februari 2021
Budaya
Reading Time:1min read
Covid-19 Masih Dianggap Konspirasi

"Saya menyarankan sosialisasi dan edukasi terhadap masyarakat terkait Covid-19 masih penting untuk terus digencarkan," kata Adi Prayitno, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia di Jakarta pada Senin (22/2/2021)

12
VIEWS
ShareShareShare

Gemapos.ID (Jakarta) – Survei yang dilakukan Parameter Politik Indonesia menemukan sebanyak 20,3% responden menganggap Covid-19 adalah suatu konspirasi dan hasil rekayasa manusia sampai sekarang.  Kemudian, sebanyak 28,7% menganggap Covid-19 sebagai hasil rekayasa manusia.

“Saya menyarankan sosialisasi dan edukasi terhadap masyarakat terkait Covid-19 masih penting untuk terus digencarkan,” kata Adi Prayitno, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia di Jakarta pada Senin (22/2/2021)

Beritalainnya

PKB Pilih Urus Covid-19 Ketimbang Konvensi Capres 2024

Industri Film Mesti Ubah Model Bisnis

Negara Tidak Bisa Tangani Pandemi Sendiri

Survei tersebut menanyakan kepada responden apakah Covid-19 nyata atau rekayasa (konspirasi) yang dibuat untuk tujuan tertentu. Hasilnya, sebanyak 56,7% menilai Covid-19 adalah nyata, 20,3% menganggap Covid-19 merupakan konspirasi, dan 23% tidak menjawab.

Survei Covid-19 juga menanyakan kepada responden apakah Covid-19 terbentuk secara alami atau rekayasa buatan manusia untuk tujuan tertentu. Sebanyak 48,9% responden menilai Covid-19 terbentuk secara alami, 28,7% buatan manusia, dan tidak menjawab sebesar 22,4%.

Temuan lain data survei tersebut menunjukkan bahwa kondisi ekonomi masyarakat masih belum membaik dibandingkan 10 bulan yang lalu saat Covid-19  menyerang Indonesia. Sebanyak 44,2% responden menilai kondisi ekonomi keluarga sama saja dibandingkan saat Covid-19 menyerang Indonesia pada April 2020.

Sebanyak 39,1% menilai kondisi ekonomi keluarga lebih buruk, 13,9% menganggap kondisinya lebih baik, dan 2,8% tidak menjawab. Kondisi tersebut memicu kejenuhan masyarakat, sehingga bersikap kurang peduli terhadap wabah Covid-19.

“Ketika responden diminta memilih antara aktifitas ekonomi atau penanggulangan wabah, masyarakat terbelah,” tuturnya.

Parameter Politik Indonesia tersebut dilakukan pada 3-8 Februari 2021 dengan melibatkan 1.200 responden, dengan menggunakan metode simple random sampling dari 6.000 data target yang telah dipilih secara random.

Pengumpulan data dilakukan dengan metode telepolling menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih. Margin of error survei sebesar ± 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Tags: #indonesiacovid-19konspirasirekayasa
Previous Post

Bahaya Karsinogen pada Aroma Mobil Baru

Next Post

Tebing Turap Saluran Air Longsor Akibat Banjir

Related Posts

Kepemimpinan AHY Ganggu Soliditas Partai Demokrat

Kepemimpinan AHY Ganggu Soliditas Partai Demokrat

28 Februari 2021
18
Nakes Lebih Urgensi Divaksin Covid-19 dari Tahanan

Nakes Lebih Urgensi Divaksin Covid-19 dari Tahanan

27 Februari 2021
16
12% Kasus Covid-19 di New York Berupa Varian Baru

12% Kasus Covid-19 di New York Berupa Varian Baru

26 Februari 2021
23
Masyarakat Alami ‘Keletihan Sosial’.

Masyarakat Alami ‘Keletihan Sosial’.

26 Februari 2021
20
Daft Punk Resmi Bubar Rilis Video ‘Efilog’

Daft Punk Resmi Bubar Rilis Video ‘Efilog’

24 Februari 2021
20
Kecelakaan Kerja di Sektor Konstruksi Naik 32%

Kecelakaan Kerja di Sektor Konstruksi Naik 32%

17 Februari 2021
29
Next Post
Tebing Turap Saluran Air Longsor Akibat Banjir

Tebing Turap Saluran Air Longsor Akibat Banjir

Terkini

Hukum

UU ITE Multitafsir Akibat Pasal Karet

2 Maret 2021
15
Parlemen

F-PAN DPR Klaim Sulit Ajukan Revisi UU ITE

2 Maret 2021
12
Partai Politik

KLB Partai Demokrat Tak Butuh Restu SBY

2 Maret 2021
16
Gaya Hidup

Zuhairi Misrawi Dinilai Pantas Menjadi Dubes

2 Maret 2021
15
Infrastruktur

Tanggap Darurat Jebolnya Tanggul Citarum Hilir

2 Maret 2021
13
Resto

PKS Tentang Kebijkan Investasi Miras

2 Maret 2021
18
Partai Politik

SBY Tidak Berdarah-darah Besarkan Partai Demokrat

2 Maret 2021
15
Hukum

Peredaran Miras Dikhawatirkan Semua Pelosok Indonesia

2 Maret 2021
15
Partai Politik

Perpres Miras Lukai Keyakinan Agama Lain

2 Maret 2021
15
Resto

Siasat Cafe Langgar Prokes Covid-19

1 Maret 2021
15

TELUSUR

Video News
Terkini
Pilihan Redaksi
Headline News
Foto News
Fokus
Trending
Traveling
Tokoh
TNI
Sumatera
Sulawesi
Sukabumi
Startup
Rumah
Resto
Refleksi
Properti
LAINNYA
Info Tukang Info Tukang Info Tukang
gemapos-gentamedia-network-#1
gemapos-gentamedia-network-#2
Gemakan Suara Negeri; Kami hadir obyektif independen, terkini dan mencerahkan.
  • Profile
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
Menu
  • Profile
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik
  • Perlindungan Wartawan
  • Disclaimer
© 2020 Gemapos.id
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nusantara
  • Politik
  • Bisnis
  • Infrastruktur
  • Pertanian
  • Gaya Hidup

© 2020 Gemapos.id :: Gemakan Suara Negeri