Burung Ini Punya Dua Jenis Kelamin

IMG-20210225-WA0023
IMG-20210225-WA0023

Gemapos.ID (Jakarta) - Seekor burung yang tampaknya setengah jantan dan setengah betina tertangkap kamera seorang penggemar burung di negara bagian Pennsylvania, Amerika Serikat.

Dirinya keluar saat seorang mendengar temannya melihat Burung Kardinal Utara. Meskipun bukan satu-satunya, burung dengan dua jenis kelamin jarang ditemukan.

Burung kardinal jantan berwarna merah cerah sedangkan yang betina berwarna coklat pucat. Burung yang difoto itu memiliki perpaduan dua warna tersebut menunjukkan ia mungkin campuran dari dua jenis kelamin.

Jamie Hill yang merupakan ahli burung yang sudah pensiun mengatakan bahwa itu adalah "temuan sekali seumur hidup, satu dari sejuta."

Teman Hill mengatakan kepadanya bahwa dia telah melihat "burung yang tidak biasa" datang ke tempat makan burungnya di Warren County, Pennsylvania.

Awalnya, Hill bertanya-tanya apakah burung itu leucistic - istilah yang berarti burung yang kehilangan pigmen pada bulunya, bukan setengah betina, setengah jantan.

Tapi setelah melihat gambar ponsel, dia menduga itu adalah apa yang disebut bilateralgynandromorphism, yaitu ketika burung memiliki ovarium dan testis yang berfungsi.

Jamie mengunjungi rumah tempat kardinal itu terlihat. Selama satu jam dia bisa memotret burung yang tak biasa itu.

"Setelah saya menangkap gambar-gambar itu, jantung saya berdebar-debar selama lima jam berikutnya sampai saya bisa pulang dan memproses gambar digital untuk melihat apa yang sebenarnya saya miliki," jelas Hill.

Dia telah mengamati burung selama kurang lebih 48 tahun.

Burung setengah jantan dan setengah betina adalah fenomena yang sangat langka, ujar Profesor Brian Peer dari Western Illinois University, yang telah mempelajari Bilateral Gynandromorph burung kardinal utara di AS.

Namun fenomena tersebut tidak bisa terdeteksi pada beberapa spesies.


"Bilateral gyndromorphism tampaknya disebabkan oleh kesalahan selama pembelahan sel," katanya.

Hal ini disebabkan sebuah telur dan badan polar terkait dibuahi oleh sperma yang terpisah. Individu yang dihasilkan adalah chimera jantan-betina.

Kardinal gynandromorph utara itu mungkin bukanlah yang pertama terlihat di daerah tersebut.

Pada 2019, pasangan melihat burung serupa di dekat daerah itu, menurut National Geographic.

Hill berspekulasi bahwa burung kardinal yang dilihatnya bisa jadi adalah burung yang sama.

Profesor Peer menunjukkan bahwa kardinal utara adalah burung yang sangat umum di Amerika Utara.

Oleh karena burung jantan dan betina sangat berbeda dalam penampilan, lebih mudah untuk melihat spesimen gynandromorph. (m5)