PLN Promosikan Motor Listrik dalam Kegiatan Sail Tidore Expo 2022

Motor listrik yang di pamerkan pada kegiatan Sail Tidore Expo 2022 di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut)
Motor listrik yang di pamerkan pada kegiatan Sail Tidore Expo 2022 di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut)

Gemapos.ID (Jakarta) - PT PLN (Persero) turut meramaikan gelaran Sail Tidore Expo 2022 yang digelar pada 24 - 29 November 2022 Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut) sekaligus memamerkan kendaraan listrik khususnya motor listrik.

Walikota Tidore Kepulauan, Capt Hi Ali Ibrahim dihubungi, Senin, mengapresiasi kampanye kendaraan listrik yang dihadirkan di booth PLN dan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan akan mendukung program-program yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat dan PLN terkait percepatan penggunaan kendaraan listrik.

"Kami juga yakin dan akan mengajak masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik. Karena ini terbukti hemat sekali. Kami pun segera menggunakan kendaraan listrik sebagai kendaraan dinas pemerintah," ujar Ali.

Senada dengan hal tersebut, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Awat Tuhuloula menyampaikan bahwa PLN berkomitmen untuk mendukung percepatan ekosistem kendaraan listrik dengan aktif mengampanyekan penggunaan kendaraan listrik di Provinsi Maluku Utara.

"Khusus untuk mendukung ekosistem mobil listrik, kami akan segera menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Maluku Utara yang berlokasi di Kota Ternate. Akhir tahun 2022 ini kami targetkan pembangunan SPKLU tersebut tuntas," jelas Awat.

Komisaris PLN, Tedi Bharata menyampaikan bahwa kampanye kendaraan listrik dalam gelaran Sail Tidore 2022 merupakan salah satu upaya menjalankan transisi energi dengan beralih dari energi berbasis fosil ke energi baru terbarukan (EBT).

"Transisi energi menjadi salah satu hal utama yang dibahas dalam G20, bagaimana negara-negara anggota G20 mendorong penggunaan renewable energy. PLN mendukung upaya tersebut melalui percepatan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle di Indonesia", ujar Tedi.(ri)