Berikut 14 Nama Lolos Bakal Calon Presidium Forhati

Munas ke V Forhati 24-27 November 2022 di Kota Palu, Sulawesi Tengah. (ant)
Munas ke V Forhati 24-27 November 2022 di Kota Palu, Sulawesi Tengah. (ant)

Gemapos.ID (Jakarta) - Panitia Seleksi (Pansel) Musyawarah Nasional (Munas) Forum Alumni HMI-Wati (Forhati) menetapkan 14 nama dinyatakan lolos sebagai bakal calon presidium Forhati pada rangkaian Munas ke-11 KAHMI di Palu.

"Hasil Pansel dari ke-14 calon, sembilan yang memenuhi berkas dan lima di antaranya belum memenuhi berkas," kata Koordinator Tim Pansel Mu'minati dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Dia menjelaskan Pansel telah melakukan verifikasi dan proses seleksi terhadap para kandidat. Namun, Pansel masih menunggu keputusan dari Steering Committee (SC) terkait hasil yang sudah diserahkan tersebut.

Kata dia, setelah diserahkan ke SC, kelima bakal calon itu diberi kesempatan untuk melengkapi berkas.

"Informasi dari Ketua SC, diloloskan semua sebagai bakal calon Presidium Forhati Nasional dan sampai saat ini belum ditetapkan oleh SC," ungkapnya.

Para kandidat itu berasal dari berbagai latar belakang mulai dari unsur akademisi, pengusaha, politisi, birokrat hingga profesional.

Berikut ini daftar nama 14 bakal calon Presidium Majelis Nasional Forhati periode 2022-2027:

Akademisi
1. Dr. Beby Sintia Dewi Banteng ST,MSP

Pengusaha
2. Hj Kasmawati Kasim Marewa,SE
3. Hj. Wahidah Laomo, SH., M.Si
4. Jumrana Salikki, SE
5. Cut Emma Mutia Ratna Dewi, SH, MH
6. Marlina Buamona, SH

Profesional
7. Dr.Sulistyowati SH, MH
8. Dra. Sri Novakandi, M.Si
9. Hj Jamilah Abdul Gani, MK,SKN
10. Aguswanti Lahamid, SH, MH

Birokrat
11. Rizky Wahyuni, M.Si
12. Neny Rochyani, S.Si, Apt, M.Si

Politisi
12. Wa Ode Nurhayati, S.Sos
13. Dra. Anita Aryani

Munas V Forhati akan berlangsung selama empat hari, 24-27 November 2022 di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Perhelatan lima tahunan ini akan dihadiri total 370 peserta dari majelis wilayah dan majelis daerah. Munas mengangkat tema ‘Perempuan Bangkit, Bersinergi Membangun Negeri Menuju Peradaban Baru’. (dk)