Begini Pengakuan Atta Halilintar atas Pertanyaan Polisi Apakah Dia Kenal Reza Paten

“Yang bersangkutan (Atta Halilintar) saat itu tidak mengenal Reza. Ini masih kita tanyakan ke ahli TPPU,” kata Kasubdit 2 Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Chandra Sukma Kumara pada Selasa (8/11/2022).
“Yang bersangkutan (Atta Halilintar) saat itu tidak mengenal Reza. Ini masih kita tanyakan ke ahli TPPU,” kata Kasubdit 2 Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Chandra Sukma Kumara pada Selasa (8/11/2022).

Gemapos.ID (Jakarta) - Sejumlah orang melaporkan YouTuber Indonesia, Atta Halilintar atas dugaan keterlibatan di  kasus penipuan robot trading Net89 milik PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI). 

Laporan ini telah ditindaklanjuti kepolisian dengan memeriksa Atta Halilintar pada minggu lalu.

Atta Halilintar disebut terlibat lantaran menjual barang miliknya dalam sebuah lelang terbuka yang dibeli oleh Reza Shahrani (Reza Paten) yang diduga Founder Net89 yang sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.

Dari pemeriksaan yang dilakukan kepolisian terhadap Atta Halilintar, dia mengaku tidak mengenal Reza Paten yang akan didalami kepolisian dengan meminta pendapat ahli.

“Yang bersangkutan (Atta Halilintar) saat itu tidak mengenal Reza. Ini masih kita tanyakan ke ahli TPPU,” kata Kasubdit 2 Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Chandra Sukma Kumara pada Selasa (8/11/2022).

YouTuber Indonesia, Atta Halilintar, telah diperiksa oleh Bareskrim Polri terkait keterlibatannya dengan kasus dugaan penipuan robot trading Net89 oleh PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI).

Polisi menyatakan bahwa Atta Halilintar telah diperiksa terkait kasus tersebut minggu lalu.

“Sudah diperiksa yang bersangkutan (Atta Halilintar) minggu lalu,” ujar Kasubdit 2 Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Chandra Sukma Kumara pada Senin (7/11/2022).

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan kepolisian terhadap Atta Halilintar telah menjual barang miliknya yang dibeli oleh Reza Paten melalui lelang terbuka.

“Atta melalui lelang terbuka untuk menjual barang yang dibeli Reza (Paten),” jelasnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri menetapkan Reza Paten yang diduga merupakan founder Net89 sebagai tersangka dalam kasus robot trading Net89.

“Reza Shahrani (Reza Paten) sudah jadi tersangka di Net89,” ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan.

Reza ditetapkan sebagai tersangka lantaran penyidik sudah memiliki alat bukti yang cukup dan sah untuk penetapannya. Namun Whisnu tidak menjabarkan alat bukti apa yang dimaksud.

“Tentunya penyidik sudah bisa membuktikan adanya alat bukti yang sah terhadap tersangka Reza,” jelasnya.

Atta Halilintar telah memberikan klarifikasi terkait namanya yang ikut terseret dalam pusaran tersebut. Padaha, dia sama sekali tidak tahu menahu soal trading.

Hal itu disampaikan Atta Halilintar melalui Instagram storynya. Ia meluruskan prihal pendapatan uang dari hasil lelang barang pribadi miliknya yang menurutnya bersejarah.

"Lelang barang bersejarah saya yang paling pertama (headband). Tujuan dana hasil lelang itu akan digunakan untuk membantu pembangunan tempat penghafal Al-Qur'an dan juga membantu pembangunan masjid," ujar Atta Halilintar. 

Atta Halilintar mengemukakan saat melelang barang kesayangannya   sudah sesuai dengan waktu yang ditentukannya. Dia tidak pernah menanyakan kepada pemenang lelang terkait sumber dananya.

"Banyak yang mengikuti lelang itu dan akhirnya ditutup dengan tanggal dan jam yang sudah ditentukan," urainya. (pmj/mau)