TNI AL Aceh Salurkan Bantuan Untuk Warga yang Terisolisasi Akibat Banjir

Lanal Lhokseumawe saat memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di Desa Blang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara
Lanal Lhokseumawe saat memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di Desa Blang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara

Gemapos.ID (Jakarta) - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lhokseumawe, Aceh, salurkan bantuan kepada warga pedalaman yang terisolisasi akibat banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Utara sejak dua hari terakhir.

Dalam penyerahan bantuan tersebut, Komandan Lanal (Danlanal) Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah di Aceh Utara, Jumat (7/10), mengatakan kehadiran TNI di tengah masyarakat membantu meringankan beban masyarakat, khusus warga pedalaman yang terisolisasi akibat bencana.

"Prajurit TNI AL mendistribusikan bantuan logistik, bantuan kesehatan dan juga melaksanakan evakuasi warga yang membutuhkan untuk dibawa ke posko pengungsian," katanya.

Adapun bantuan kebutuhan pokok yang disalurkan ke sejumlah titik pengungsian yakni beras, minyak goreng, telur, mi instan, air mineral, biskuit, popok dan selimut.

"Kami mengantarkan bantuan logistik dan bantuan kesehatan langsung ke lokasi pengungsian warga yang terisolasi dan belum tersentuh bantuan sama sekali," kata Dian.

Selain itu, Kolonel Marinir Dian Suryansyah mengatakan, aksi sosial tersebut adalah hasil dari bekerja sama dengan TNI AU dari Kipan B Yonko 469 Kopasgat AU, serta dengan sejumlah mitra.

Sementara itu, didampingi Komandan Kipan B Yonko 469 Kopasgat Kapten Pas Agil G Gumilar, Danlanal menyebutkan pihaknya mengerahkan tiga perahu karet untuk evakuasi warga yang terisolasi.

Kemudian, Danlanal mengatakan berdasarkan data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara, jumlah pengungsi akibat banjir mencapai 38 ribu jiwa.

"Lanal Lhokseumawe juga mendirikan posko satgas banjir dan posko kesehatan serta posko logistik di Desa Blang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara," kata Dian Suryansyah.

Sedangkan di posko kesehatan, ditempatkan seorang dokter dan enam orang tenaga medis, mereka akan memberikan pengobatan gratis dan juga melakukan pengobatan ke rumah-rumah penduduk.

"Bantuan itu untuk meringankan masyarakat yang terdampak banjir. Kami berharap banjir segera surut dan aktivitas masyarakat kembali normal," katanya(ant/pa)