Hadapi Krisis Global, Parlemen Indonesia-Korea Selatan Sepakat Kerja Sama Teknologi

Ketua GKSB DPR RI – Parlemen Korea Selatan Edward Tannur saat bertukar cenderamata usai menggelar pertemuan bilateral dengan Deputy of the National Assembly of South Korea Kim Young Joo. (ist)
Ketua GKSB DPR RI – Parlemen Korea Selatan Edward Tannur saat bertukar cenderamata usai menggelar pertemuan bilateral dengan Deputy of the National Assembly of South Korea Kim Young Joo. (ist)

Gemapos.ID (Jakarta) - Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI-Parlemen Korea Selatan Edward Tannur menggelar pertemuan bilateral dengan Deputy of the National Assembly of South Korea Kim Young Joo. 

Pada pertemuan tersebut, masing-masing parlemen sepakat untuk mempererat kerja sama di berbagai sektor krusial.

“Kami ingin melakukan pertukaran pengetahuan dan informasi terutama di bidang teknologi. Yang mana teknologi bisa mendorong kemajuan teknologinya untuk keluar dari krisis, seperti krisis pangan,” ucap Edward kepada usai bertemu dengan Parlemen Korea Selatan di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Jumat (7/10/2022).

Selain itu, politisi PKB itu juga sepakat bahwa faktor manusia yang menentukan kemajuan bangsa. Sehingga, potensi manusia baik di Indonesia dan Korea Selatan bisa dikembangkan secara maksimal dengan saling bertukar pikiran guna membangun kedua negara yang tangguh hadapi krisis.

Terakhir, ia menyampaikan dengan mengusung tema Stronger Parliament for Sustainable Recovery, P20 sebagai engagement group G20 diharapkan menjembatani kebutuhan berbagai negara dalam menangani krisis, seperti Indonesia dan Korea Selatan. 

“Di masa kini dan nanti, kita ingin Indonesia dan Korea Selatan bisa cepat pulih, lebih cepat tumbuh dan semakin kuat,” tutup Edward. (rk/rls)