Penjelasan Wings Air Terkait Kabar Penghentian Operasional Penerbangan

Wings Air (IW) sebagai anak usaha Lion Air Group menampik penghentian operasional penerbangan rute Balikpapan-Tanjung Selor
Wings Air (IW) sebagai anak usaha Lion Air Group menampik penghentian operasional penerbangan rute Balikpapan-Tanjung Selor

Gemapos.ID (Jakarta) - Wings Air (IW) sebagai anak usaha Lion Air Group menampik penghentian operasional penerbangan rute Balikpapan (Kalimantan Timur) - Tanjung Selor (Bulungan, Kalimantan Utara) pulang pergi (pp).

"Tidak benar Wings Air membatalkan seluruh layanan penerbangan pada rute dimaksud. Layanan operasional penerbangan disesuaikan dengan permintaan pasar atau seat load factor (tingkat keterisian penumpang)," kata Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro pada Selasa (23/8/2022). 

Penerbangan masih tetap beroperasi secara berjadwal (regular flight) setiap hari sekali tujuh kali dalam seminggu.

Layanan penerbangan yang dimaksud ialah dari Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur (BPN) tujuan Bandar Udara Tanjung Harapan di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara (TJS).

Wings Air selalu melakukan evaluasi pasar sesuai perkembangan situasi dan kondisi dengan tujuan operasional penerbangan dijalankan secara tepat.

 Penerbangan di rute BPN - TJS dioperasikan dengan pesawat jenis ATR 72-500 dan ATR 72-600 (propeller/ baling-baling) berkapasitas 72 kelas ekonomi.

 Wings Air melayani penerbangan penumpang berjadwal dalam satu pulau untuk menghubungkan antarkota, antarkabupaten hingga setingkat kecamatan, termasuk di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

 Sebelumnya, Kepala Bandara Tanjung Harapan, Sofyan Palanro menyatakan beberapa hari lalu Wings Air tidak melayani penerbangan.

"Informasi kami terima, mereka masih menunggu rotasi armada pesawat. Kami belum bisa memastikan kapan mereka masuk kembali," ucapnya. 

Kelangkaan bahan bakar avtur jadi penyebab Wings Air berhenti beroperasi.

 Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Provinsi Kaltara Andi Nasuha juga berjanji untuk segera mengkonfirmasi hal itu. (ant/mau)