Gemapos.ID (Jakarta) - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia (RI) menilai mie instan tidak hanya disukai orang Indonesia seperti Indomie. Namun, makanan ini juga digemari orang asing. 

"Penggemar Indomie ternyata ada di banyak negara dan dari beragam nasionalitas," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah pada Sabtu (28/5/2022). 

Sebelumnya, Kantor berita RIA Novosti merilis sebuah video yang menampilkan produk mie instan asal Indonesia, Indomie berserakan di lokasi perang antara Rusia dan Ukraina, di Desa Troitske, tidak jauh dari Kota Popasna, Oblast (Provinsi) Luhansk.

Mie instan ini merupakan persediaan makanan yang ditemukan di bekas markas besar pasukan Ukraina.

Beredar video yang menampilkan seorang tentara Rusia sedang menunjukkan bungkus-bungkus makanan berserakan yang diproduksi di luar Ukraina. Video itu viral di media sosial karena makanan itu termasuk Indomie.

"Ini bungkus makanan-makanan yang tidak diperjualbelikan di Ukraina dan Rusia. Bisa jadi dibeli di duty free," tutur tentara Rusia seperti dikutip dari video yang diunggah oleh kantor berita RIA Novosti.