Gemapos.ID (Jakarta) - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyampaikan per 19 April 2022 seluruh bahan pokok rata-rata stabil dan stoknya tersedia dengan aman. Mendag juga mengatakan harga rata-rata beras medium sekitar Rp10.400 per kilogram (kg) atau turun 1,89 persen dari periode Idul Fitri tahun lalu.

"Kami akan terus memantau dan menginformasikan perkembangan harga dan pasokan bahan pokok untuk memastikan masyarakat bisa merayakan Ramadhan dan Idul Fitri dengan khusyuk dan nyaman," kata Mendag secara virtual, di Jakarta, hari ini (19/4/2022).

Sedangkan untuk beras premium stabil di Rp12.400 per kg dengan harga terendah Rp11.500 per kg di wilayah sentra produksi seperti Jawa dan Sulawesi. Untuk harga tertinggi adalah Rp13.500 per kg di Maluku dan Papua.

Selanjutnya, harga gula pasir Rp14.700 per kg atau terjadi kenaikan 2,8 persen dari bulan lalu dengan stok nasional masih cukup hingga dua bulan ke depan.

Kemudian harga daging sapi adalah Rp133.100 per kg, naik tipis 0,6 persen dari minggu lalu. Akan tetapi secara keseluruhan masih lebih rendah 0,82 persen dari harga saat Ramadhan tahun lalu. Sedangkan harga daging ayam ras berada di Ro37.100 per kg, turun 1,07 persen dari minggu lalu. Sementara harga telur ayam stabil di Rp26.100 per kg.

Adapun harga bawang merah adalah Rp33.600 per kg, turun 2,61 persen dari minggu lalu, dan bahkan telah turun 5,26 persen dari harga bulan lalu. Untuk bawang putih berada di kisaran Rp31.000 sampai Rp33.000 per kg. Turun tipis 1,27 persen dari minggu lalu.

Sementara harga cabai turun cukup dalam yaitu 13,2 persen dibandingkan minggu lalu menjadi harga cabai merah keriting Rp42.000 per kg, cabai merah besar Rp43.000 per kg, dan cabai rawit besar Rp49.400 per kg.

Sementara untuk harga tepung terigu relatif stabil di Rp11.300 per kg dan harga minyak goreng kemasan premium berada di Rp26.300 per liter. Sedangkan harga minyak goreng kemasan sederhana Rp23.700 per liter, dan minyak goreng curah Rp17.600 per liter.

"Dapat kami sampaikan juga harga kedelai hari ini telah turun juga menjadi Rp13.900 per kg. Atau turun 0,71 persen dibandingkan minggu lalu. Berdasarkan perkembangan harga futures di bursa kedelai internasional, harga kedelai akan berangsur turun mulai akhir Mei tahun ini," kata Lutfi.

Mendag Lutfi mengatakan saat ini pemerintah juga telah menyalurkan bantuan penggantian selisih harga pembelian kedelai kepada para perajin tahu tempe anggota Kopti (Koperasi Produsen Tempe dan Tahu Indonesia) yaitu sebesar Rp1.000 per kg, yang disalurkan melalui perum Bulog.

"Pantauan harga ini akan kami lakukan setiap hari di 216 pasar rakyat di 90 kabupaten dan kota di 34 provinsi yang dilakukan oleh kontributor dari dinas yang membidangi perdaganga,” ujarnya.

Adapun juga mendag menyampaikan untuk informasi harga bahan pokok yang lebih rinci, masyarakat dapat mengakses melalui www.ews.kemendag.go.id

"Kemendag berkomitmen untuk terus memantau ketersediaan stok dan menjaga kestabilan harga bahan pokok khususnya menjelang Idul Fitri," katanya.(ant/ra)