Gemapos.ID (Jakarta) - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengajak generasi muda berpartisipasi mendukung program pengembangan energi bersih agar dapat menurunkan emisi karbon dan meningkatkan baruan energi di Indonesia.

Hal itu disampaikan Arifin Tasrif dalam Youth Forum Energy Transitions G20 yang dipantau di Jakarta, hari ini (25/3/2022).

"Tidak mungkin kita bisa memanen, kalau kita tidak menanam dan kita tidak memupuk. Untuk itulah, saat ini adalah saat kalian generasi muda yang memang harus bisa mendukung program-program menuju energi bersih, terutama untuk negara kita," ujarnya.

Ia mengatakan Indonesia kaya sumber daya alam karena terdapat energi fosil hingga berbagai sumber energi baru terbarukan, karena itu ia mengajak generasi muda untuk mengembangkan teknologi yang mampu membuat sumber daya energi itu bisa menjadi efisien dan ekonomis.

"Jadi memang generasi muda harus bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang kreatif yang terkait dengan inovasi-inovasi, sehingga ke depannya bisa memberikan kontribusi yang lebih besar," ucapnya.

Hingga saat ini, Indonesia terus berupaya mengoptimalkan berbagai produk lokal untuk bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri dan tidak lagi tergantung dengan produk impor.

Arifin menyampaikan anggaran belanja dari sektor APBN untuk pusat maupun daerah dan perusahaan pelat merah BUMN hampir mencapai Rp1.500 triliun.

Namun demikian, dari semua itu 90 persen komponen barang yang dipakai masih berasal dari luar negeri.

Karena itu, pemerintah menargetkan komponen itu 40 persen saja, agar bisa memberikan pertumbuhan ekonomi kurang lebih 1,9 persen.

"Sekarang Indonesia inflasinya paling rendah, cukup ideal dibandingkan negara-negara lain, tapi kita harus waspada. Maka dari itu, potensi-potensi yang ada di dalam negeri ini harus bisa dioptimalkan," kata Menteri Arifin.

Sementara itu, ia memotivasi generasi muda agar tidak berpartisipasi hanya untuk hura-hura, tapi hura-hura untuk menghimpun semangat supaya bisa melakukan hal-hal besar dan nyata yang dapat memberikan kontribusi maksimal bagi masyarakat.

"Kalau masyarakat kita bisa terbantu, otomatis negara ini juga terdukung, jadi percaya sumber daya alam kita masih besar yang masih menunggu kalian. Bagaimana kita bisa mengoptimalkan nilai-nilainya untuk bisa memberikan dampak snowballing, makin lama makin membesar manfaatnya untuk bangsa kita," katanya. (ant/ra)