Pantauan Harga Komoditas Pangan di Jakarta Minggu Ini

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan harga komoditas pangan naik sejak Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 seperti cabai rawit merah, minyak goreng, dan telur ayam.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan harga komoditas pangan naik sejak Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 seperti cabai rawit merah, minyak goreng, dan telur ayam.

Gemapos.ID (Jakarta) - Harga cabai rawit merah di tingkat konsumen sebesar Rp103.152 per kilogram (kg), harga minyak goreng sebesar Rp19.500 per kg, dan harga telur ayam sebesar Rp30.000 per kg

Kenaikan harga cabai rawit merah dipicu fenomena alam La Nina yang menyebabkan petani gagal panen, tapi permintaan pasar tetap tinggi.

"Puncak kenaikan harga cabe rawit merah diprediksi akan berakhir di bulan Januari 2022,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta Suharini Eliawati pada Selasa (4/1/2022).

Kenaikan harga minyak goreng akibat harga Crude Palm Oil (CPO) dunia sedang tinggi. Harga iui diperkirakan turun pada bulan depan.

"Mengingat produksi kedelai di Brazil akan mengalami panen raya, sehingga kebutuhan kelapa sawit akan menurun," tuturnya. 

Harga telur turun akibat produksi telur melimpah pada November 2021, sedangkan komoditas pangan lainnya seperti ayam potong, tomat dan bawang putih pada tingkat eceran mengalami peningkatan paa minggu ini dibandingkan minggu lalu.

Harga rata-rata ayam potong di DKI Jakarta naik 0,5%, tomat naik 9,8% dan bawang putih naik 0,61%, tapi harga bawang merah turun 2,3% menjadi Rp32.100 per kg.

Pemprov DKI Jakarta bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Urusan Logistik (Bulog), para pelaku usaha, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjamin kecukupan pangan masyarakat

Langkah ini dilakukan Perum Bulog Divre DKI Jakarta-Banten dengan memenuhi stok pangan berupa beras, minyak goreng, gula pasir, tepung, daging sapi/kerbau melalui Operasi Pasar Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) Beras melalui Rumah Pangan Kita (RPK).

Toko Pangan Kita (TPK), Pedagang Beras Eceran, Satgas Operasi Pasar (OP) KPSH dan Pedagang Besar/Distributor. Perum Bulog Divre Jakarta Banten juga menggunakan toko online untuk pendistribusian bahan pangan.

Perumda Dharma Jaya melakukan penjualan keliling komoditas daging sapi beku beserta olahannya dengan harga berkisar Rp93.000-Rp101.000 per kg tergantung spesifikasi mutu. Kegiatan tersebut menggunakan mobil keliling (food truck) ke kelurahan-kelurahan.

Food Station Tjipinang Jaya melaksanakan pasar murah untuk beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, susu UHT, kornet sapi, dan sarden langsung ke kelurahan-kelurahan yang tersebar di 5 wilayah DKI Jakarta.

Perumda Pasar Jaya melakukan optimalisasi operasional mesin Controlled Atmosphere Storage (CAS). Perumda Pasar Jaya juga siap menyediakan bahan pangan melalui lokasi distribusi yang dikelolanya yaitu di 4 Jak Grosir, 34 Jak Mart dan 54 Mini DC.

Dinas KPKP DKI Jakarta bekerja sama dengan Satgas Pangan terus memantau ketersediaan dan harga demi mengantisipasi lonjakan harga pangan akibat kurang pasokan. Stok pangan di DKI Jakarta dapat dikatakan aman dengan gambaran sebagai berikut:

1. Stok beras yang ada di Bulog, PT. Food Station Tjipinang Jaya , dan Pasar Induk Beras Cipinang sekitar 475.009 ton

2. Stok daging sapi tersedia di Perumda Dharma Jaya, Bulog dan pelaku usaha sebanyak 11.102 ton

3. Stok daging ayam 27.559 ton dan stok Minyak Goreng yang ada di BUMD PT. Food Station Tjipinang Jaya, Bulog dan Distributor Minyak Goreng jumlahnya cukup untuk kebutuhan warga Jakarta hingga triwulan 1 tahun 2022.

"Dengan demikian, stok dan pasokan pangan masyarakat DKI Jakarta dapat dikatakan aman," tuturnya. (dtc/mam)