Gemapos.ID (Jakarta) - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) DKI Jakarta membantah persoalan politik terjadi antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
"Dari mana ada urusan politik, nggak adalah," kata Ketua Gerindra DPW DKI Jakarta, Mohamad Taufik pada Sabtu (11/9/2021).
Dugaan persoalan politik terjadi antara Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria terlihat dari penanganan kasus pelanggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Kafe Holywings Kemang, Jakarta.
“Nggak ada urusan politik. Ini kan karena melanggar. Penutupan kan karena dia melanggar kalau tidak melanggar kan tidak ditutup," ujarnya.
PDI Perjuangan melihat perbedaan pernyataan tentang kasus Kafe Holywings Kemang antara Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria. Kedua komunikasi pejabat ini dinilai tidak berjalan sama sekali.
"Komunikasi itu kan bisa terbangun melalui rapat mereka. Ini kan tidak bagus juga akibatnya kepada masyarakat. Harusnya menurut saya, itu harus diperbaiki. Paling tidak, Gubernur dan Wagub harus ada rapat evaluasi," ucap Anggota PDI Perjuangan, Johny Simanjuntak.
Anies Baswedan dianggap tidak paham secara rinci tentang kasus Holywings Kemang. Bahkan, dia tahu tentang aturan PPKM.
"Dia menyampaikan sudah melebihi dari persoalan yang memang dia tidak paham," ucapnya.
Persaingan politik, ucap Johny, terjadi antara Anies Baswedan dan Ahmad Riza Patria. Hal ini dilihat dari Riza sering tampil ke publik ketimbang Anies.
"Saya khawatir dia sudah keluar dari tupoksi. Yang saya amati seperti itu. Ini kan etika juga bahwa ada apa-apa kan harus lapor juga ke Gubernur," tuturnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengemukakan Holywings Kemang mengkhianati upaya warga mencegah penularan Covid-19. Warga sudah rela bekerja dari rumah.
"Itu betul-betul merendahkan usaha semua orang," katanya.
Dengan begitu Holywings dilarang beroperasi sampai pandemi Covid-19 selesai. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak membiarkan para pelanggar protokol kesehatan (prokes)>
"Karena telah menunjukkan tidak punya sikap tanggungjawab atas ini," tuturnya.
Hal berbeda diucapkan Ahmad Riza Patria bahwa penutupan Holywings Kemang selama penerapan PPKM. Jadi, ini hanya penutupan sementara.
"Di tulisan situ (segel Satpol PP) sudah jelas, (ditutup) selama PPKM," ujarnya.
