Gemapos.ID (Jakarta) - Pemadam kebakaran (Damkar) Jakarta Pusat memadamkan kebakaran di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) selama tiga jam pada Senin (19/7/2021) pukul 00.42 WIB.
Kebakaran ini terjadi di Gedung F Lantai 1 berukuran 8x25 meter tidak menimbulkan korban jiwa hanya kerugian material ditaksir sebesar Rp600 juta. Gedung ini memiliki enam lantai.
"Kalau kita datang awal memang yang terbakar kertas-kertas itu, banyak. (Gedung lantai 1) Memang kantor semua, ada laptop, komputer, macam-macam," kata Perwira Piket Damkar Jakarta Pusat, Achmad Saiful Kahfi pada Senin (19/7/2021) dini hari.
Sebanyak 17 unit mobil pemadam, 75 personel, dan alat pendukungnya dikerahkan guna memadamkan Gedung G BPOM seperti 8 pompa. Kebakaran ini terjadi pada Minggu (18/7/2021).
Pemadaman kebakaran di Gedung BPOM mengalami kendala seperti asap pekat yang membumbung sampai ke lantai 6 gedung. Asap itu terjadi akibat kertas-kertas yang terbakar.
"Kalau kertas kan sulit, karena di atas bisa kena air, bawahnya nggak kena air, jadi kalau kita tinggalin bisa nyala lagi, harus kita urai dulu, baru kita semprotin lagi, sisir ke lantai atas ternyata asapnya sudah sampai 5 dan 6," ujarnya.
Kebakaran di Gedung F BPOM diduga akibat korsleting listrik. Saat itu sedang dilakukan perbaikan Panel di Lorong F Timur dan F Barat.
“Namun ketika menaikkan MCB Timbul ledakan,” tutur Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasudin Gulkarmat ) Jakarta Pusat Asril Rizal.
