Gemapos.id (Papua) - Masyarakat Batak di Provinsi Papua mendorong kasus rasisme atau ujaran kebencian yang dilontarkan Ambroncius Nababan terhadap aktivis bumi Cenderawasih Natalis Pigai di media sosial segera ditangani pihak kepolisian.
Ketua kerukunan masyarakat Batak Provinsi Papua, Kenan Sipayung dalam siaran persnya di Jayapura mengatakan tindakan rasisme yang dilakukan Ambroncus Nababan dikecam oleh pihaknya.
Perbuatan Ambroncius Nababan dinilai merusak citra masyarakat Batak di Indonesia khususnya di Tanah Papua, pernyataannya bisa membuat salah paham antara suku Batak dan suku-suku lain yang ada di Tanah Papua.
Menurutnya, Pernyataan Ambroncius Nababan merupakan pernyataan pribadi sehingga tidak mewakili masyarakat Batak di Tanah Papua.Mengharapkan aparat penegak hukum segera menindak tegas Ambroncius Nababan apalagi perbuatannya merusak ketenteraman di tanah Papua terlebih selaku masyarakat Batak
Senada dengan Kenan Sipayung tokoh masyarakat Batak di tanah Papua Makmur Nababan didampingi ketua Ikatan Pemuda Batak (IPBP) Jee Samosir mengeluarkan pernyataan sikap dan berencana mendatangi Polda Papua untuk membuat laporan polisi terkait dugaan perbuatan melanggar hukum yang dilakukan Ambroncius nababan. (m4)
