Gemapos.ID (Jakarta) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan Hari Ibu dapat berkaitan dengan pemberantasan korupsi. Karena, seorang ibu atau istri mesti bertanya uang yang dibawa suaminya ke rumah.
"Apakah ini sah tidak sah tentu tidak akan terjadi korupsi," kata Ketua KPK Firli Bahuri di Jakarta pada Senin (21/12/2020).
Sebuah fenomena seorang suami yang tertangkap akibat kasus korupsi, tapi hasil korupsi itu justru dinikmati oleh istri nomor 2, nomor 3, dan 4. Istri pertama mengeluhkan tabungannya tidak bertambah, walaupun suaminya telah menjadi menteri'.
"Saya jadi bertanya berarti uangnya ke mana? saya tidak mau bertanya lebih lanjut," ujarnya.