Kementerian BUMN Rubah Direksi LEN

Kementeroian BUMN
Kementeroian BUMN
Gemapos.ID (Jakarta) - Kementerian BUMN merubahsusunan anggota dan nomenklatur jabatan Direksi PT Len Industri (Persero). Kebijakan ini dilakukan melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-388/MBU/12/2020 yang dilaksanakan secara online, pada Kamis,10 Desember 2020. Bobby Rasyidin ditunjuk sebagai direktur utama, Wahyu Sofiadi sebagai Direktur Bisnis dan Kerjasama, dan Tazar Marta Kurniawan sebagai Direktur Teknologi. Ketiga nama itu bergabung bersama anggota direksi yang sudah ada, yakni Linus Andor Mulana Sijabat sebagai Direktur Strategi Bisnis dan Portofolio, dan Indarto Pamoengkas selaku Direktur Keuangan dan SDM. Pemegang saham juga mengubah nomenklatur jabatan anggota direksi perusahaan perseroan, yakni Direktur Utama, Direktur Keuangan dan SDM, Direktur Operasi I menjadi Direktur Strategi Bisnis dan Portofolio, Direktur Operasi II menjadi Direktur Bisnis dan Kerjasama, serta penambahan jabatan Direktur Teknologi. "Kini komposisi Direktur PT Len Industri menjadi lima orang, dari sebelumnya hanya empat orang," kata Atini Hasanah, Vice President Sekretaris Len Industri di Jakarta pada Jumat (11/12/2020). Kementerian BUMN selaku pemegang penuh saham perusahaan, merubah dan menetapkan ini sebagai bagian dari upaya untuk lebih meningkatkan kinerja bisnis maupun keuangan perusahaan. Len Industri dipersiapkan memimpin kolaborasi antar BUMN di lingkup BUMN Sub-Klaster Industri Pertahanan (Indhan) dalam mewujudkan kemandirian industri pertahanan nasional. "Pembentukan Holding BUMN Indhan yang masih berjalan memiliki tujuan untuk mewujudkan dan meningkatkan perekonomian industri pertahanan dalam negeri agar menjadi lebih maju, kuat, mandiri dan berdaya saing," ujarnya. Bobby Rasyidin pernah menjabat sebangai Komisaris Independen PT GMF AeroAsia Tbk sejak Juni 2020 dan juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Alcatel Lucent Indonesia sejak Juli 2012. Sebelumnya, Wahyu Sofiadi adalah Direktur Utama PT Pindad Global Sources & Trading sejak Desember 2016, Direktur Utama PT Alstom Transport Indonesia sejak Agustus 2014 - November 2016, serta sebagai Country Division Lead Mobility PT Siemens Indonesia sejak Januari 2000 hingga Juli 2014. Tazar Marta Kurniawan telah lebih dari 25 tahun meniti karir di PT GMF AeroAsia. Dia pernah menjabat sebagai Direktur Utama sejak Agustus 2019 hingga Juni 2020. (moc)