Budidaya Ikan Mesti Perhatikan Lingkungan

Ketua Komisi IV DPR Sudin
Ketua Komisi IV DPR Sudin
Gemapos.ID (Jakarta) - Komisi IV DPR meminta lingkungan hidup mesti dijaga pemerintah dalam budidaya ikan air tawar di Indonesia. Walaupun, ini memberikan manfaat bagi masyarakat. "Sejumlah isu yang berkembang di sektor perikanan adalah perlunya pemikiran dan aplikasi teknologi yakni pengelolaan perikanan berkelanjutan yang ramah lingkungan," kata Ketua Komisi IV DPR Sudin di Jakarta pada Sabtu (18/10/2020). Direktur Jenderal (Dirjen) Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto menambahkan Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) berupaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal itu dilakukan melalui penciptaan peluang berusaha di bidang perikanan budidaya. Aspek kesejahteraan dan kebercukupan mulai bertumpu pada subsektor perikanan budidaya. Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau dan Penyuluhan Perikanan (BRPBAPPP) mendorong pembudidaya ikan menggunakan produk hasil riset Probiotik RICA (Research Insitute for Coastal Aquaculture). Kepala Pusat Riset Perikanan KKP Yayan Hikmayani meneruskan usaha budidaya ikan di tambak dlakukan para petambak menggunakan pupuk secara berlebihan terutama pupuk anorganik seperti Urea dan TSP. Kejadian ini merusak kualitas lahan budidaya dan air. "Penyuluh perikanan memiliki peran menyebarluaskan inovasi tersebut kepada seluruh pembudidaya sehingga dapat diadopsi oleh para pelaku usaha," jelasnya. (moc)