Soal Peluang Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Ini Kata Erick Thohir

Gemapos.ID (Jakarta) Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, buka suara soal peluang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Ia menyebut bahwa PSSI sampai saat ini belum membahas hal tersebut.

Tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 memang tengah kosong setelah FIFA mencabut status Peru sebagai penyelenggara pada awal April lalu. Negara Amerika Selatan itu batal menggelar kejuaraan bergengsi junior tersebut karena satu dan lain hal.

Menurut Erick, agenda Timnas Indonesia sepanjang tahun ini sudah padat. Di depan mata akan ada sejumlah ajang atau pertandingan yang cukup krusial.

"Kita belum ada pembicaraan dengan FIFA seperti itu. Yang pasti kalender Timnas tahun ini berat sekali," ucap Erick Thohir di Jakarta, Selasa (30/5) malam.

"Ada [kualifikasi] AFC U-23, kemudian AFF U-23 di Thailand, ada Asian Games, ada Kualifikasi Piala Dunia."

Oleh karena itu, pria yang juga menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu akan melakukan diskusi lebih lanjut terlebih dahulu dengan internal PSSI, terutama dengan Badan Tim Nasional (BTN) yang mengurus skuat Garuda.

"Saya akan duduk lagi dengan Badan Tim Nasional (BTN) agar pemain jangan dipaksa main terus-menerus akhirnya bosan dan cedera," tuturnya.

"Kadang-kadang ada target kompetisi, ya kita cari pengalaman saja. Tapi ini tentu dengan strategi, bukan karena tidak mampu."

Ketika ditanya apakah Indonesia siap untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, Erick enggan menjawabnya. Ia tak ingin bicarakan hal tersebut selama semuanya belum pasti.

"Saya tidak mau menjawab sampai ada hitam di atas putih. Jangan biasakan janji-janji yang tidak bisa kita berikan yang akhirnya kepercayaan publik kepada PSSI akan rendah karena hanya banyak janji," tegasnya.

"Saya bukan tipe pemimpin banyak janji, tapi serius mempersiapkan sepakbola kita bersih dan berprestasi dan punya nyali serta mental bagus sehingga ada tradisi yang baik di sepakbola."(da)