Dukung Penyintas Kanker dengan Menggelar Parade Etnik

Komunitas peduli kanker pada Minggu (7/5/2023) mengikuti Lomba Parade Kreativitas Etnik Nusantara di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. (ant)
Komunitas peduli kanker pada Minggu (7/5/2023) mengikuti Lomba Parade Kreativitas Etnik Nusantara di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. (ant)

Gemapos.ID (Jakarta) - Komunitas peduli kanker Indonesian Cancer Information and Support Center Association atau CISC pada Minggu (7/5/2023) menggelar parade etnik di Anjungan Sarinah, Jakarta Pusat, untuk menyampaikan dukungan bagi para penyintas kanker.

Lomba Parade Kreativitas Etnik Nusantara, yang diselenggarakan dalam rangka memperingati dua dekade CISC, melibatkan 17 tim beranggotakan para penyintas kanker dari 13 provinsi di Indonesia.

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, yang merupakan penyintas kanker payudara, menghadiri acara tersebut.

"Acara ini diselenggarakan dalam rangka memotivasi pasien kanker agar hidup lebih sehat dan bermanfaat," kata Ketua Panitia Lomba Parade Kreativitas Etnik Nusantara CISC Winiarti Pratiwi.

"Semoga dengan diadakannya acara ini dapat meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran masyarakat untuk mencegah kanker melalui hidup sehat dan makan-makanan bergizi," kata Wini.


Ia mengingatkan masyarakat untuk menghindari makanan yang mengandung karsinogen--zat yang dapat menyebabkan kanker--, seperti makanan yang ditambahi pewarna dan pengawet.

Sementara itu, Ketua Umum CISC Aryanthi Baramuli Putri menyampaikan pentingnya dukungan psikososial bagi pasien kanker.

"Pasien kanker tidak hanya membutuhkan dukungan medis, tetapi juga psikososial. Untuk itu, kami bersatu di sini demi mendukung dan memotivasi mereka untuk terus hidup, juga agar kami dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih peduli kanker," katanya.

Aryanthi berharap seluruh penderita maupun penyintas kanker dapat terus termotivasi untuk hidup sehat dan menebarkan manfaat.

Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan Widyawati menyampaikan bahwa pemerintah bermitra dengan komunitas dalam melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak menular seperti kanker.

"Kita ada unit yang menangani penyakit tidak menular, upaya yang dilakukan misalnya skrining, dan kami sudah melaksanakan sesuai dengan program, salah satunya bermitra dengan komunitas agar program kita bisa berjalan dengan baik," kata Widyawati. (ft)