Sejumlah Stasiun KRL di Jabodetabek Dipadati Penumpang Saat Libur Lebaran

Suasana keramaian di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (25/4/2023)
Suasana keramaian di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (25/4/2023)

Gemapos.ID (Jakarta) - Sejumlah stasiun KRL di Jabodetabek dipadati oleh penumpang saat libur Lebaran, salah satunya Stasiun Jakarta Kota.

Corporate Secretary PT KAI, Anne Purba mengatakan sebanyak 1.132.915 penumpang menggunakan Kereta Rel Listrik atau KRL dalam kurun waktu dua hari Lebaran tahun 2023 dari keseluruhan stasiun di wilayah Jabodetabek. Hingga kemarin, tercatat sebanyak 18.468 orang datang ke Stasiun Jakarta Kota.

“Stasiun-stasiun yang dekat dengan destinasi wisata mengalami peningkatan pengguna, seperti Stasiun Bogor dan Jakarta Kota,” kata Anne di Jakarta pada Selasa.

Selain lonjakan penumpang di Stasiun Jakarta Kota, beberapa stasiun yang berada di sekitar pusat perbelanjaan, yakni Stasiun Tanah Abang, Stasiun Tebet, dan Stasiun Tanjung Barat juga dipadati oleh penumpang.

Untuk Stasiun Tanah Abang, sebanyak 10.201 orang datang ke Stasiun tersebut, di Stasiun Tebet sebanyak 8.306 orang, dan di Stasiun Tanjung Barat sebanyak 5.504 orang.

Bukan tanpa alasan, masyarakat memilih untuk menggunakan KRL karena beberapa alasan, salah satunya lebih murah dan nyaman. Selain itu, banyak masyarakat yang memilih untuk tidak mudik ke kampung halaman dan memanfaatkan libur Lebaran dengan pergi ke destinasi wisata yang lebih dekat.

Salah satu penumpang yang turun di Stasiun Jakarta Kota, Sunarti asal Cikarang mengatakan tahun ini tidak mudik ke kampung halamannya. Ia mengaku ketiadaan biaya membuatnya tidak mudik pada Lebaran kali ini.

Meski begitu, ia bersama keluarganya memilih untuk menghabiskan waktu libur dengan pergi ke kawasan Kota Tua, salah satu destinasi wisata yang letaknya tidak jauh dari Stasiun Jakarta Kota.

“Punya kampung, cuma kampungnya di Medan, jadi jauh,” ujar Sunarti di Stasiun Jakarta Kota, Selasa.

Ia merasa menggunakan KRL sebagai moda transportasinya cenderung lebih nyaman dan murah.

“Lebih nyaman, lebih enak aja. Lebih murah (juga),” kata Sunarti menambahkan.

Selain Sunarti, penumpang lainnya juga memilih menggunakan KRL menuju destinasi liburannya. Latifah asal Pasar Minggu, misalnya, ia memilih untuk berwisata ke kawasan Kota Tua yang dekat dari rumahnya menggunakan KRL.

Sama seperti Sunarti, Latifah yang memiliki kampung halaman di Kuningan, Jawa Barat ini mengaku tidak pergi mudik karena ketiadaan biaya. Selain itu, ia merasa uang untuk mudik lebih baik digunakan untuk keperluan lain yang lebih penting.

“Lebih mudah, ongkosnya juga lebih murah,” ujar Latifah.

Lain lagi dengan Tinah, penumpang KRL di Stasiun Jakarta Kota asal Rawa Bebek. Ia bersama keluarganya lebih memilih untuk berwisata ke kawasan Kota Tua dengan menggunakan KRL dibandingkan harus mudik ke kampung halamannya di Jogja.

Menurutnya, ia tidak terlalu ingin mudik karena kedua orang tuanya yang sudah tiada. Selain itu, pelesiran ke destinasi wisata yang dekat dari rumah menjadi alternatif liburannya kali ini.

“Lebih murah aja, lebih cepat,” alasan Tinah saat memilih menggunakan KRL.(pa)