Gemapos.ID (Jakarta) - Seorang bayi yang baru lahir berumur delapan hari di RS Mitra Medika, Medan diduga jadi korban malpraktik usai menjalani pemeriksaan hipotiroid. Mulanya, orang tua bayi ditawari program pemerintah berupa screening stunting atau hipotiroid untuk cek keterbelakangan mental anak.

Namun, kedua orang tua tak langsung menerima karena ingin diskusi dengan pihak keluarga lainnya. Ibnu kembali dipanggil perawat pada Kamis (9/3) pukul 15.30 WIB. Mereka diyakinkan bahwa program ini tidak berisiko. Usai menerima tawaran, sampel darah diambil dari tumit bayi itu.

"Katanya program ini bisa dilakukan setelah 2x24 jam, atau setelah dua hari kelahiran paling cepat, dan paling lama lima hari setelah lahir. Tapi sekira waktu magrib, saya lihat kaki anak saya sudah dibalut kain kasa," lanjut Ibnu.

Alhasil, mereka pun khawatir karena program itu malah membuat telapak kaki bayi melepuh dan pihak RS tak memberi kejelasan. Alhasil, setelah kejadian itu mereka segera membuat laporan ke polisi.Sisi lain, Direktur RS Mitra Medika, Amplas Syahrial Anas berjanji akan bertanggung jawab penuh dan melakukan investigasi terhadap pelaku.