Gemapos.ID (Jakarta) - Kritik tajam terhadap Academy Award bermunculan setelah Presiden Volodymyr Zelensky tidak diizinkan menyampaikan pidato di acara penghargaan Oscar.

Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba menyebut Academy Award munafik karena tidak melibatkan Zelensky selama acara Oscar, sementara nominasi film berbahasa asing terbaik mengangkat tema anti-perang.

"Anda tidak akan menemukan contoh yang lebih baik dari kemunafikan para eksekutif dan produser top industri film," ujarnya dalam wawancara dengan surat kabar Jerman, Bild am Sonntag, Sabtu (11/3).

Menurut Kuleba, jika film "All Quiet on the Western Front" menerima Oscar sebagai Film Berbahasa Asing Terbaik, harusnya Zelensky yang memimpin negara dalam perang terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II juga diperboleh berbicara.

Meski sudah mengajukan kehadiran Zelensky secara virtual sebanyak dua kali, Academy Awards tetap menolak pidato bermuatan politik itu disiarkan di acaranya.

Academy Awards bukanlah satu-satunya kelompok yang menolak Zelensky. September lalu, Ukraina juga berusaha menjangkau Toronto Film Festival yang mengangkat tema tentang kepemimpinan, namun ditolak