Australia Geger Ancaman Radiasi Usai Kapsul Radioaktif Seukuran Beras Hilang

Pencarian Kapsul Radioaktif Australia yang Hilang (ist)
Pencarian Kapsul Radioaktif Australia yang Hilang (ist)

Gemapos.ID (Jakarta) - Australia geger karena satu kapsul radioaktif hilang, memicu peringatan radiasi di sejumlah kawasan di Negeri Kanguru.

Diberitakan Reuters, kapsul radioaktif kecil itu hilang di sepanjang jalan raya gurun Australia sejak Jumat (27/1).

Kapsul radioaktif diduga jatuh dari sebuah road train, semacam truk trailer panjang, yang melakukan perjalanan sejauh 1.400 kilometer dari tambang Rio Gudai-Darri di wilayah Kimberley, Australia Barat.

Kapsul tersebut berukuran 8mm × 6mm, berisi biji Caesium-137.

Departemen Kesehatan Western Australia mengumumkan dalam konferensi pers mendadak bahwa biji radioaktif tersebut tidak cukup untuk dijadikan senjata, namun cukup untuk memicu masalah kesehatan.

“Kekhawatiran kami adalah seseorang akan mengambilnya, (namun) tidak tahu apa itu,” kata Andy Robertson, kepala otoritas kesehatan Australia Barat.“Mereka mungkin berpikir itu adalah sesuatu yang menarik dan menyimpannya, atau menyimpannya di kamar mereka, menyimpannya di mobil mereka, atau memberikannya kepada seseorang.

“Jelas kami merasa penting bagi kami untuk memperingatkan masyarakat bahwa jika mereka menemukan sumber ini, mereka harus sangat berhati-hati.”

Kapsul perak berdiameter 6 mm dan sepanjang 8 mm ini mengandung Caesium-137 yang memancarkan radiasi setara dengan 10 sinar X per jam.

Benda itu merupakan bagian dari alat untuk mengukur kepadatan umpan bijih besi yang hendak dipindahkan oleh kontraktor spesialis.

Otoritas Australia sampai-sampai memperingati warga untuk menjauh setidaknya lima meter jika melihat kapsul tersebut. Jika terpapar, seseorang akan menderita luka bakar radiasi atau penyakit akibat radiasi lainnya.

Kendati demikian, mengemudi di sekitar kapsul itu masih memiliki risiko yang relatif lebih rendah ketimbang terkena langsung.

Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Western Australia mengeluarkan pemberitahuan bahwa “risiko zat radioaktif di beberapa bagian wilayah Pilbara, Midwest Gascoyne, Goldfields-Midlands, dan Perth Metropolitan”. Per Sabtu (28/1/2023), proses pencarian sepanjang perjalanan belum membuahkan hasil.