Berbagai Proyek Akan Dibangun Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR di IKN

"Rinciannya yakni untuk infrastruktur dasar air minum sebesar Rp622,5 miliar yang diperuntukkan bagi Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku, Pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku, Pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi SPAM Sepaku Tahap I," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti di Jakarta pada Selasa (24/1/2023).
"Rinciannya yakni untuk infrastruktur dasar air minum sebesar Rp622,5 miliar yang diperuntukkan bagi Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku, Pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku, Pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi SPAM Sepaku Tahap I," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti di Jakarta pada Selasa (24/1/2023).

Gemapos.ID (Jakarta) - Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tahun ini sebesar Rp10,38 triliun.

Angka ini bagian dari total anggaran yang diterima oleh Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR sebesar Rp25,03 triliun.

"Rinciannya yakni untuk infrastruktur dasar air minum sebesar Rp622,5 miliar yang diperuntukkan bagi Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku, Pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku, Pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Pembagi SPAM Sepaku Tahap I," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti di Jakarta pada Selasa (24/1/2023).

Kemudian, infrastruktur dasar sanitasi sebesar Rp816,4 miliar yang ditujukan untuk Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 1, 2, 3 KIPP.

Pembangunan Jaringan Perpipaan Air Limbah, Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) 1 Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Pembangunan Unit Pengurukan Residu pengolahan Sampah IKN.

Berikutnya, pengembangan kawasan permukiman dialokasikan sebesar Rp1,26 triliun bagi proyek Land Development (Urban Design IA, IB dan IC).

Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I dan Tahap II, Sistem Proteksi Kebakaran KIPP, Manajemen Konstruksi (MK)

Hal lainnya Bina Penataan Bangunan dialokasikan sebesar Rp7,64 triliun yang diperuntukkan bagi proyek pembangunan Bangunan Gedung Pusat Pemerintahan.

Selain itu Kantor Presiden, Gedung Sekretariat Presiden, Wisma Negara, Gedung Kementerian Koordinator, dan Gedung Kantor Kemensetneg.

Lalu, Gedung Kantor Kementerian/Lembaga, Masjid Negara, Gedung dan Kawasan Beranda Nusantara, Rencana Detail dan Pengembangan Kawasan KIPP

Untuk perencanaan dan pengendalian dialokasikan sebesar Rp40,24 miliar, yang diperuntukkan bagi Pengendalian dan Monitoring Kegiatan, Operasional Satgas IKN dan biaya pendukung pembebasan lahan.

Sebelumnya, Kementerian PUPR membangun dermaga logistik dan material di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. 

Hal ini untuk menunjang pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara dengan anggaran sekitar Rp99,6 miliar.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Penajam Paser Utara mengemukakan Kementerian PUPR menargetkan pembangunan dermaga logistik dan material di IKN baru selesai pertengahan 2023.